...

18 views

Puisi Rindu Yang Sederhana
Puisi Hikmah Sebuah Kesederhanaan


...Sang waktu bergulir dan berlalu.

Hampir setiap detik, menit dan jam berlalu dalam waktu.

......Saat ini mungkin aku mampir bersamamu.

........Tapi besok tidak mungkin menjadi miliku.

...........Walaupun belum sempat kita juga bertemu.

...............Hanya dalam canda dan suara telepon yg merdu.

............Aku sudah tidak asing dan aneh itulah jalannya sebuah waktu berlaku kadang benci ataupun rindu.

.......Disitulah mungkin pada saat itu sedang berada dalam tempat dan bersamaannya sang waktu.

....Kupelajari simpul dari tali kesederhanaan dari bentangnya sang waktu.

.....Rencana dan harapan tidak menjadi patokan dan pedoman untuk menyatu.

.......walaupun kala itu sangat rindu padamu yang makin lama makin bertalu, yang akhirnya saling tak bertemu.

...................Ku sampaikan terima kasih pada saat itu ku belajar untuk merindu.

..............Walaupun saat itu engkau sendiri tak ingin menyatu.

.........Itulah bunga kehidupan dan realita siapapun tak akan tahu.

.....Betapa indahnya seiring waktu yang berlalu.

...Aku sudah menyangka ini akan terjadi mungkin terlalu terbuka dan kurang tertutupi jadi semua orang menjadi tahu.

..........Aku lebih suka memilih yang lebih sederhana yang sama dan seimbang dengan diriku.

.................Untuk yang sekarang akan sementara terahasiakan hanya dia yg akan tahu dan diriku.

..........Tidak ada suatu ucapan atau terpikir oleh diriku untuk membohongi dirimu.

..........Tiada kata yang indah, timbul dari hati yang indah serta rindu.

..........Kemungkinan kita salah pada suatu waktu tertentu yang sedang diposisi sedang berlalu sedang kita berada diantara waktu itu.

...Ada sedikit kenangan yang belum terlalu jauh, sudah kubuang jauh serta kubiarlah terhapus dan berlalu.

.......Mumpung masih ada di sebahagian titik waktu lain yang sedang menunggu.

............Ku tidak akan melihat dia dari mana dan latar belakangnya, semua akan terangkat menjadi akan serta turut suci, ikhlas dan barokhah dari sebuah rindu berlalu.

......................Karena aku juga sama seperti orang biasa yang tidak luput salah dan dosa serta tidak luput dari rasa ingin merindu dan dirindu.

..............Mungkin akibat terkedala oleh jarak, keadaan situasi yang ada di pikiran dirimu.

...Ataukah mungkin melibatkan sesuatu hal dari orang-orang sekeliling, atau pengaruh yang datangnya bukan dari sebuah keikhkasan, itu akan menyulitkan bagi dirimu.

..Karena waktu akan selalu berputar kadang di atas dan dibawah diapun tidak ada yang akan tahu.

.......Sebuah kata rindu tak akan ketemu karena seiring waktu menjadi beda antara dirimu dan diriku.



Jaja Juharja

Senin, 17 Agustus 2020, at 09.11AM

Salam Siliwangi Terakhir.

Salam Hari Kemerdekaan Indonesia.



*Indahnya pengganti Bidadari, tapi mana akan menjadi sebuah pilihan yg akhir atau terakhir"

*Pengganti seorang yang Kurindu, Ada yg sudah tepat dan cocok akan tetapi mereka mungkin lebih tinggi, akan tetapi Aku masih merindukannya, yang lain masih dalam angan-angan semata, semoga Allah SWT, mengantarkan yg ikhlas dan mengerti segalanya, Aaniin

"Mungkin akan menjadi terbaik dikala saatnya waktu, Aamiin ke 2xnya💚💙💚.
© Jajajuharja yang